Kamis, 20 Desember 2007

EOS-1Ds Mark III



Canon semakin memantapkan posisi DSLR peringkat teratas dalam megapixel dengan kehadiran Canon EOS 1Ds Mark III yang mengusung sensor 35mm full-frame 21.1 megapixel, menjadikan EOS 1Ds Mark III sebagai pemimpin DSLR yang menghasilkan kualitas superior dan kecepatan tinggi.

Kebutuhan fotografer profesional akan foto berkualitas tinggi untuk dicetak dalam ukuran besar bahkan setelah melewati proses cropping sekalipun namun tetap ingin mempertahankan mobilitas dan fleksibilitas, terjawab sudah dengan hadirnya Canon EOS 1Ds Mark III.

Canon 1Ds Mark III ini dilengkapi dengan teknologi unggul termasuk: 21.1 megapixel CMOS sensor, 14-bit analog-digital (A/D) conversion, DIGIC III sebagai prosesornya, high precision Auto Focus system dan EOS Integrated Cleaning System"

Hasil bidikan dapat dikonversi ke bentuk TIFF images, 24 bit colour depth, dan dapat memotret dengan kecepatan 5fps hingga 56 frames dalam bentuk JPEG atau 12 frame dalam bentuk RAW. Wireless File Transmitter (WFT-E2) dapat dijadikan pilihan untuk menambah kecepatan tranfer foto nirkabel dengan IEEE802.11b/g wireless LAN support.

Dengan ini, memungkinkan para fotografer untuk membidik dan mengirim langsung hasil bidikan ke workstation terdekat untuk dilihat dan mengedit secara cepat untuk kebutuhan studio maupun fotografer pers. Kualitas hasil bidikan dapat diwujudkan berkat jajaran lensa profesional dan aksesoris yang dipilih untuk melengkapi Canon 1Ds Mark III ini.

Untuk situasi yang membutuhkan ISO tinggi dan long exposure shot, seperti kondisi pencahayaan yang rendah dan landscape image, dual DIGIC III processors akan menghasilkan foto yang tajam dengan warna yang natural.

Live View shooting, fitur yang terdapat pada EOS 1Ds Mark III memungkinkan penggunanya untuk mendapatkan hasil bidikan pada 3 inchi TFT LCD monitor tanpa optical viewfinder. Selain itu, para fotografer dapat memanfaatkan ’silent shooting’ mode untuk meminimalisasi bunyi shutter.

Canon EOS 1Ds Mark III dapat dioperasikan mulai dari ISO 100 hingga ISO 1600 dan opsional penambahan ISO 3200 dengan noise yang rendah. Untuk melawan debu.

juga dipersenjatai dengan EOS Integrated Cleaning System, built-in ultrasonic vibration self-cleaning untuk mengeliminasi partikel debu sehingga gambar yang dihasilkan memuaskan. Waktu start-up yang dibutuhkan hanya 0.2 detik dan shutter release lag-time 55ms. Selain itu, Canon 1Ds Mark III didesain dengan mengutamakan kenyamanan penggunaannya"

Canon memiliki lebih dari 60 jenis jajaran lensa untuk berbagai kebutuhan pemotretan yang ditujukan bagi kalangan fotografer profesional di seluruh dunia. Pada kesempatan ini pula Canon memperkenalkan 3 tipe lensa terbaru yaitu EF-S 18-55 f/3.5-5.6 IS USM, EF 55mm-250mm f/4-5.6 IS USM, dan EF 14mm f/2.8L II USM.

Tidak ada komentar: